Cara membuat pupuk organik sebenarnya sangatlah mudah. Anda bisa mempraktikkannya sendiri di rumah, terlebih jika Anda memiliki hobi berkebun di halaman atau pekarangan rumah. Pupuk organik buatan sendiri itu bisa digunakan untuk menyuburkan koleksi tanaman Anda.
juga dapat membantu mendayagunakan bahan-bahan di sekitar yang sudah tidak terpakai lagi. Seperti misalnya, sampah rumah tangga. Ya, pupuk organik dapat dibuat dari olahan sampah rumah tangga tersebut.
Selain pupuk organik dari sampah rumah tangga, Anda juga bisa membuat pupuk organik cair. Tak perlu khawatir karena cara membuat pupuk organik ini dijamin tidak ribet.
Untuk itu, langsung saja berikut ini adalah beberapa cara membuat pupuk organik yang telah dirangkumkan dari liputan6.com khusus untuk Anda.
Cara Membuat Pupuk Organik dari Sampah Rumah Tangga
Bahan yang diperlukan:
- Sampah rumah tangga
- Tanah
- Air
Alat yang diperlukan:
- Wadah berukuran besar dengan penutup, bisa tong atau ember
- Sarung tangan
Cara membuat pupuk organik dari sampah rumah tangga:
- Pertama, siapkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk kompos.
- Selanjutnya, pisahkan sampah organik (sisa makanan/dedaunan) dengan sampah plastik. Sampah organiklah yang nantinya akan digunakan sebagai pupuk kompos.
- Lalu, siapkan wadah berukuran besar untuk membuat pupuk kompos. Jangan lupa bahwa wadah harus dilengkapi dengan penutup agar pupuk yang dibuat tidak akan terkontaminasi. Sehingga cara membuat pupuk organik ini bisa menghasilkan pupuk yang baik.
- Masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah yang telah diisi dengan sampah organik. Ketebalannya bisa disesuaikan dengan wadah dan banyaknya sampah organik.
- Siram permukaan tanah tersebut menggunakan air secukupnya.
- Masukkan sampah organik yang sudah disiapkan ke dalam wadah.
- Pastikan sampah disimpan secara merata. Sebisa mungkin ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah
- Masukkan lagi tanah ke dalam wadah. Kali ini tanah berperan sebagai penutup sampah.
- Tutup wadah dengan rapat dan biarkan sekitar tiga minggu.
- Pastikan wadah tidak terkena cahaya matahari dan tidak terkena air hujan
Cara Membuat Pupuk Organik dari Kotoran Ternak
- Kotoran ternak. Sapi, kerbau, kambing dan domba (2 ton / 2.000kg)
- Jerami yang dicacah terlebih dahulu kurang lebih 5-10 cm. (secukupnya)
- Arang sekam (secukupnya). Sekam yang sudah dibakar namun tidak sampai menjadi abu.
- Air (20 liter)
- EM4 (5 sendok makan)
- Gula pasir (5 sendok makan)
- Bubuk gergaji atau bisa juga dengan dedaunan dan bahan-bahan organik lainnya.
Alat yang diperlukan:
- Sekop
- Cangkul
- Sarung tangan
- karung goni
Cara membuat pupuk organik dari kotoran ternak:
- Siapkan media pembuatan pupuk di tempat yang sejuk tidak terkena matahari langsung dan tidak kena hujan jika terjadi hujan.
- Selanjutnya, larutkan EM4 dan gula ke dalam air. Ini merupakan larutan dekomposer.
- Lapisan pertama dari cara membuat pupuk organik ini adalah, campurkan kotoran ternak dengan arang sekam kemudian aduk hingga merata, setelah itu taburkan dekomposer atau EM4 dan gula yang sudah dilarutkan dalam air tadi secukupnya, aduk hingga merata.
- Lapisan kedua, taburkan jerami, dedak, bubuk gergaji dan bahan-bahan organik lainnya hingga merata kemudian siramkan dekomposer tadi.
- Setelah itu tutup rapat tumpukan bahan-bahan tadi dengan rapi dengan menggunakan karung goni dan jerami. Cara membuat pupuk organik hari pertama pun sudah selesai.
- Hari kedua aduk adonan tersebut hingga merata dan tutup kembali rapat-rapat.
- Lakukan monitoring setiap pagi dan sore, dengan cara memasukkan tangan menggunakan sarung tangan, jika tangan kamu tidak kuat menahan panas adonan maka adonan belum siap dipakai. Aduk setiap melakukan monitoring.
- Biasanya hari keempat adonan sudah siap. Cara mengeceknya adalah dengan memasukkan tangan kamu, jika bisa menahan panas adonan maka pupuk kompos organik siap dipakai.